BMKG Peringatkan Hujan Lebat 15–16 Juni 2025

Hujan deras mengguyur kawasan Mambal, Bali pada 14 Juni 2025.
Hujan deras telah mengguyur kawasan Mambal, Bali, sejak Sabtu, 14 Juni 2025. (Foto: Moonstar)

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi pada akhir pekan hingga awal pekan, tepatnya pada Minggu dan Senin, 15–16 Juni 2025.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang diprediksi mengguyur sebagian besar wilayah Indonesia.

Peringatan Cuaca Minggu, 15 Juni 2025

Kategori Waspada (Hujan Sedang hingga Lebat):
BMKG menyebutkan bahwa hujan dengan status waspada diperkirakan melanda lebih dari 30 provinsi, termasuk:

Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung Bengkulu.

Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur.

Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan.

Sulawesi Tenggara, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua, dan Papua Selatan.


Kategori Siaga (Hujan Lebat hingga Sangat Lebat):

Sementara itu, dua provinsi Maluku Utara dan Maluku berada dalam status siaga.

Wilayah ini berpotensi mengalami hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat, yang bisa disertai angin kencang dan kilat/petir.

Suara Warga: Hujan Awet di Bali

Di tengah peringatan BMKG ini, sejumlah warga mulai merasakan dampaknya secara langsung.

Putu Hendra, seorang warga di kawasan Mambal, Bali, mengungkapkan bahwa hujan deras sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir:

“Sudah beberapa hari ini hujannya awet. Kadang pagi reda, tapi sore atau malam turun lagi. Langit juga terus mendung,” ujar Putu.

Kondisi seperti ini membuat aktivitas masyarakat, terutama yang berkaitan dengan pertanian, perdagangan, dan perjalanan, menjadi terganggu.

Warga pun diimbau untuk mewaspadai kemungkinan banjir, longsor, dan genangan, terutama di daerah yang rawan bencana.


Baca juga:
🔗 Pemadaman Listrik Parsial di Ungasan, Warga Pertanyakan Kejelasan


Imbauan BMKG

BMKG mengimbau masyarakat untuk:

  • Memperbarui informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG

  • Menghindari aktivitas di luar rumah saat cuaca ekstrem

  • Waspada terhadap pohon tumbang, jalan licin, serta potensi banjir di daerah dataran rendah

Dengan intensitas hujan yang diperkirakan terus berlangsung, kerja sama antara masyarakat, pihak desa/kelurahan, dan aparat setempat menjadi kunci dalam menghadapi dan memitigasi risiko bencana yang mungkin terjadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *